banyak cerita menarik dari guru matematika smp saya pak sigit itu, salah satu contoh kasusnya adalah seperti ini dulu waktu itu saya belajar tentang Himpunan di kelas 7 smp, seperti biasa beliau mengajari kami dengan cara khas nya, penjelasan materi yang beliau sampaikan terasa begitu mengena dan masuk 100% ke otak saya. sering kali di selipkan nasihat - nasihat yang sangat mengena di hati. tepat penyampaianya walaupun beliau kelihatan tampak galak dan serius, namun celetukanya seringkali mengundang gelak tawa para kami siswanya. padahal beliau sendiri tidak ikut tertawa dan mukanya datar saja.
oke, kita kembali ke soal saat memberikan materi, setelah memberikan soal tentang himpunan itu dan kami diberi soal latihan. beiau tak lupa memberikan PR saat itu beliau memberikan kami PR cukup banyak. Katanya begini, “Untuk PR, kerjakan latihan 2 dan latihan 3 semuanya. Besok dikumpulkan!” Kemudian, salah seorang teman saya waktu itu, sebut saja namanya bunga, bertanya begini. “Pak, PR-nya ditulis di kertas folio polos atau folio bergaris?” Pak Sigit tak menjawab, tak menggubris pertanyaan bunga, karena sedang beres-beres (membereskan buku dan alat tulis yang baru saja dipakai) untuk segera pergi meninggalkan kelas. Bunga mengulangi pertanyaannya, “Pak, PR-nya ditulis di kertas folio polos atau folio bergaris?” Lagi-lagi, Pak Sigit tidak menghiraukannya. Maklum, teman saya ini terkenal cerewet dan sering bertanya. Bunga tak putus asa, dan bertanya hal yang sama. Lagi-lagi, Pak Sigit masih diam. Kemudian, sambil beliau berlalu meninggalkan kelas, Bunga masih tetap bertanya lagi hal yang sama. Tepat di muka pintu, sambil pergi Pak Sigit menjawab pertanyaan Marni, “PR-nya ditulis di… kulit bedug!” Sontak, kami sekelas tertawa terbahak-bahak. Hahahahahaha…. Eits, cerita belum selesai.
Nah, pelajaran yang dapat di ambil kali ini adalah menjadisosok guru matematika yang di idolakan adalah setidaknya memiliki sosok seperti di bawah ini :
- Menguasai materi matematika yang akan di ajarkan ke siswanya
Guru les privat matematika di jakarta timur selayaknya harus mengerti dan menguasai materi matematika yang akan di ajarkan kepada siswanya, apa jadinya jika seorang guru matematika tidak menguasai soal yang akan di ajarkan ke muridnya bukan ? memang harus di akui jika pengertian kata "menguasai materi" itu juga relatif untuk itu agar menguasai semua matematikanya,guru juga sepertinya perlu belajar dan mau menambah ilmunya kapan saja dan dimana saja. mau meningkatkan kualitas diri dan tidak cepat berpuas diri.
- Mengerti cara memberikan materi ke siswanya
idealnya seorang guru matematika dapat menyampaikan materinya dengan baik kepada murid nya , hal ini di perlukan supaya dapat menggiring siswanya supaya dapat belajar dengan santai, enjoy, nyaman, semangat belajar. untuk itu guru perlu mepunyai teknik dasar pendekatan kepada muridnya. guru seharusnya menyadari jika kemampuan manusia berbeda - beda sehingga mampu mamahami cara penyampaian yang harus di berikan kepada masing - masing siswa.
- Mengajar dengan ikhlas
ikhlas merupakan satu kata yang mudah di ucapkan tetapi sukar di jalankan, susah juga di nilai indikatornya. kata orang dulu ikhlas itu upaya membuang kotoran yang ada pada diri kita. sedangkan kaitanya dengan proses elajara mengajar dengan guru les privat di jakarta timur adalah dalam proses mengajar harus di dasari dengan niatan ikhlas untuk ibadah semata. dengan niat seperti ini, mengajarpun akan di rasakan enjoy, nyaman dan tidak terasa bebanya. alhasil siswapun akan nyaman di buatnya. dengan diandasi rasa ikhlas menjadi guru matematika itu dapat menjadi ladang pahala untuk kita loh sebagai guru les privat matematika yang baik di jakarta timur .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar